Tuesday, November 13, 2018

Information About National Cancer Centre Singapore

Information About National Cancer Centre Singapore



The National Cancer Centre Singapore (NCCS) is the country's national specialty centre for the diagnosis, research and treatment of cancer. The centre has Singapore's largest concentration of "internationally qualified oncologists". It was originally established in 1993 as a unit of Singapore General Hospital. But is now an autonomous institution belonging to Singapore Health Services.
          In addition, the Centre is a teaching institution for post-graduate cancer education that trains and offers fellowships for many local and overseas doctors, nurses, para-medical professionals and researchers.

Ø  Location :           

The National Cancer Centre Singapore is located at No. 11 Hospital Drive, Singapore, 500m away from the Mass Rapid Transit’s Outram Park Station and 200m from the New Bridge Road bus terminal.

Ø  Our Vision :
To be a global leading cancer centre 

Our Mision :
·         We deliver multidisciplinary care to every patient;
·         We conduct cutting edge clinical and translational research;
·    We are the institutional home for the best cancer professionals and researchers through learning and innovation;
·         We lead and promote anti-cancer advocacy

Ø  Our Core Values
·         Compassion
·         Integrity
·         Collaboration

Ø  Our Clinical Facilities
·         General X-ray
·         Computerised Tomography
·         CT Colonography
·         Magnetic Resonance Imaging
·         Mammography
·         Ultrasound
·         Mammotone Breast Biopsy
·         Biopsy
·         Endoscopy

Thursday, November 8, 2018

Pengalamanku Menjadi Mahasiswa STIKES YRSDS

Pengalamanku Menjadi Mahasiswa STIKES YRSD



STIKES Yayasan Rumah Sakit Dr. Soetomo, Surabaya. Ya, itu adalah kampusku tercinta. STIKES Yayasan  Rumah Sakit Dr. Soetomo mempunyai 2 prodi, yaitu D3 Rekam Medis dan S1 Administrasi Rumah Sakit. Dan aku adalah mahasiswi aktif semester 7 di Prodi S1 Administrasi Rumah Sakit tepatnya angkatan ke-4 setelah prodi itu dibuka, masih tergolong baru sehingga masih banyak orang yang belum mengetahui kampus kami. Selama menjadi mahasiswa stikes dari tahun 2015 akhir, banyak pengalaman yang tak terlupakan mulai dari semester 1 hingga semester 7. Sebelumnya saya sangat bersyukur bisa mendapatkan teman-teman yang berasa seperti keluarga dan pengalaman baru dalam menuntut ilmu di kampus stikes ini yang luar biasa ilmunya. Kenapa saya katakan luar biasa, karena ilmu dalam Prodi S1 Administrasi RS yang baru dan pertama di Indonesia yaitu di Stikes Yayasan Rumah Sakit Dr. Soetomo ini banyak sekali yang dapat kami pelajari.
Foto bersama Ibu Letkol Silvi di bagian HUMAS



     Bahkan terlihat saat kegiatan PBL di Rumah Sakit Angkatan Laut Surabaya dengan pengalaman baru yang luar biasa, bisa bertemu dan berkenalan dengan  orang- orang penting seperti Mayor dan Letkol. Disitulah saya terjun langsung di dalam Manajemen Rumah Sakit. Yang awalnya saya sempat bingung dengan jurusan saya, kira-kira saya bekerja ditempatkan di bagian mana setelah lulus nanti. Ketika terjun PBL kemarin terjawab sudah pertanyaan saya itu, bahwa Lulusan S1 Administrasi Rumah Sakit ini sangat- luas dan sangat dibutuhkan bagi Rumah Sakit. 


                                                          



Pengalaman lain yaitu saat KKN sewaktu semester 5. warga Gunung Anyar Tambak sangat ramah, anak-anaknya juga asik. Disitu saya benar-benar di uji kesabaran saya bertemu adik-adik lucu yang sangat menggemaskan, dan awalnya saya tidak memiliki pengalaman mengajar TK di situlah saya mulai belajar mengajar TK dengan kesabaran luar biasa dan menyesuaikan sikap serta perilaku saya seperti adik-adik TK tersebut. Pengalaman tersebut sangat mengesankan dan tak terlupakan pastinya. Banyak kenangan yang tak akan terlupakan.




Dan ini adalah salah satu momen dimana kami ikut memeriahkan acara Diesnatalis STIKES pada waktu semester 5. meskipun kelas kami tidak mendapatkan hadiah satupun, tapi kami tetap kompak menghadiri dan memeriahkan diesnatalis tersebut. hehehesetiap ada acara seperti inilah kami selalu kompak untuk menghadirinhya.


kalo ini pada saat kami diberi tugas olehi salah satu dosen untuk melakukan semacam penelitian ke sebuah pabrik tempe di kawasan Madura, Kamal. itung-itung kami juga liburan. hehehe dan ini adalah photo dimana kami ber-7 pergi berlibur ke Gunung Jeddih yang pada saat itu sangat rame-ramenya kunjungan dan dimana wisata tersebut baru dibuka, disini kami mengerti arti persahabantan, arti pertemanan sesungguhnya. 

Mungkin sekian sedikit cerita selama aku kuliah di STIKES Yayasan Rumah Sakit Dr. Soetomo. Tidak sedikit ada pengalaman yang tidak mengenakkan, tetapi lebih banyak pengalaman yang menyenangkandibalik itu. dan pada intinya saya sangat bersyukur karena sampai saat ini saya mendapat teman-teman yang seperti keluarga dan masih bisa melaksanakan kuliah dengan baik untuk bisa meraih cita-cita saya dan membahagiakan orang tua saya nantinya. Semoga kita semua bisa lulus dengan hasil yang memuaskan dan menjadi orang-orang sukses. Aminn



Monday, October 15, 2018

Antara Jarak Dan Waktu


Senin, 15 Oktober 2018
Semua Akan Indah Pada Waktunya . .  .

ANTARA JARAK DAN WAKTU

It’s us vs time and distance,
but I know we’ll win-quote

“Koc mau sih pacaran sama anak pelayaran? 
  Kan jarang ketemu, jarang komunikasi juga”

“Nanti kalo udah nikah ditinggal mulu lho,
  emang sanggup ngurus anak sendirian?”

“Jangan mau sama pelaut, 
  nanti istrinya banyak, disetiap pelabuhan ada istrinya”

“Punya pacar tapi berasa gak punya pacar, gak capek?”
  
Mungkin kalian yang mempunyai pacar (temen deket) yang berprofesi sebagai pelaut sudah tidak asing dengan pertanyaan seperti pertanyaan diatas. Ya, memang sebuah kewajiban mempunyai stock sabar yang lebih dari pasangan lain untuk pacar seorang pelaut. Mulai dari jarangnya komunikasi dan pertemuan hingga tidak mempunyai tempat untuk sekedar berbagi cerita. Hal ini pun sedang saya saya rasakan, mulai dari pertanyaan dan pandangan negative tentang pelaut dari orang disekitar kita, terkadang terasa lelah untuk berada disituasi seperti ini untuk waktu yang lama, tetapi saya selalu mengingatkan diri saya sendiri bahwa setelah semua rintangan ini kami akan mendapatkan kebahagiaan. Jika mendapatkan pertanyaan – pertanyaan seperti diatas cukup jawab dengan senyuman lalu “ tergantung pribadi masing-masing, tidak semua pelaut seperti itu” dan hal itu sudah saya buktikan. Bahwa tidak semua pelaut itu playboy, tidak semua pelaut itu suka selingkuh, dan LDR itu tidak terlalu berat . 

Oke kita mulai,

Beberapa tahun lalu tepatnya pada tahun 2015 saya menjalin hubungan dengan seorang taruna pelayaran sebut aja dia Mr.H.M yang sedang menjalani pendidikan di Poltekpel Surabaya, setelah beberapa bulan menjalin hubungan dengan si dia, waktu prala pun tiba, saya yang tidak pernah pacaran dengan pelautpun dihadapkan dengan rintangan yang menurut saya sangat berat, kami tidak dapat terus terusan bertukar kabar seperti biasa, karena dilaut tidak ada sinyal, hari yang di takutkanpun tiba, dimana pada saat itu saya bertemu dengan dia disebuah tempat dan hanya bertemu beberapa menit saja untuk menyampaikan bahwa dia harus berangkat ke Kalimantan hari itu juga, karena kapal tempat dia praktek sedang berada di sana (Bontang).

Air mata tak sanggup lagi dibendung, semua kecemasan, kesedihan dan ketidak relaan pun tumpah saat dia harus pegi, tetapi dengan senyuman tulus Dia berusaha meyakinkan saya bahwa semuanya akan baik-baik saja. Setelah dia sampai di Kalimantan dan memberi kabar bahwa kapalnya akan segera berlayar, semua fikiran negative mulai bermunculan, tetapi lagi-lagi dia meyakinkan saya, semuanya akan baik-baik saja.

Satu bulan pertama terasa begitu berat, tidak ada teman untuk berbagi, tidak ada yang menanyakan bagaimana kabar saya. Jika rindu datang yang bisa saya lakukan adalah melihat foto-foto kami dan membaca pesan dari Dia (maklum pertama kali LDR.an )

Masa Prala Mr. H.M ialah 1 tahun itu benar-benar waktu yang lama tapi aku mampu melewati itu semua. 1 tahun itu berlalu dan selesai sudah masa prala si Mr. H.M senangnnya bakalan ketemu kembali dengan dia. Tepat di bulan Juni 2016 dia selesai prala dan saatnya untuk kembali ke aku dan keluarganya, hehehe. Senangnya gak terbayangkan hari-hariku bakalan bareng dia sebelum dia disibukkan dengan laporan pralanya ke kampusnya. Dan setelah beberapa minggu, dia kembali dengan kesibukannya tentang laporan pralanya kekampus, disitu dia berjuang untuk menuju kemenangan artinya  laporan yang dia buat harus benar-benar mendapatkan tanda tangan dari beberapa dosen, untuk mendapatkan itu semua juga gak mudah dia harus benar-benar menguasai isi laporan yang dia buat, yaa bisa dikatakan kalau di universitas itu namanya kayak semacam skripsi gitu, dan harus melewati ujian skripsi dulu kalau mau mendapatkan gelar. Doaku kali ini semoga selalu diberi kelancaran. Doaku terkabul akhirnya dia lancar segalanya dan moment yang ditunggu-tunggu kini adalah wisudanya, kebahagiannya juga kebahagianku.

19 April 2017 dimana dia akan melaksanakan wisudanya jauh-jauh hari semua dia persiapkan, sebagai teman dekatnya (kekasihnya, hehee) akupun ikut mendapinginya meskipun aku hadir pas acaranya hampir selesai, aku begitu merasakan kebahagiannya, dia menunjukkan bahwa dia mampu melewati itu semua perjuangan dia dalam perkuliahan, perjuangan dia dalam masa pralanya bahkan perjuangan dia untuk mencapai ini semua. Aku bahagia bisa menemaninya dari sebelum dia prala sampai dia wisuda, meskipun aku tidak menemaninya dari pertama dia masuk perkuliahan, maklum pada saat itu aku masih belum dipertemukan dengan dia wkwkk. Dan aku melihat kebahagian itu pada kedua orang tuanya + keluarganya.

Semua telah aku lewati baik suka duka menjadi kekasih pelaut. Mungkin banyak diluar sana yang mencibir sosok pelaut tapi bagiku pelaut itu sama-sama sebuah profesi yang tidak jauh beda dengan profesi lainnya, seperti dokter, pengusaha, pegawai negri, guru, dll. Hanya saja ini yang membedakannya yaitu resiko profesi pelaut adalah jauh dari keluarga dan tidak pernah bisa terus-terusan bersama orang yang mereka sayang, maka kita juga harus siap untuk menerima segala resikonya untuk bisa bertahan sendiri saat harus ditinggal jauh dalam waktu yang tidak sebentar dan kita juga harus siap untuk menjadi wanita hebat yang berbeda dari wanita “Normal” lain yang ada disekitar kita, karena pada dasarnya hal itu akan menjadikan kita kuat dan tegar, yaa bila kita sudah yakin pasti   akan ada makna dan cerita indah yang dapat kita banggakan kepada anak cucu kita nantinya dan mungkin kita akan bisa lebih memaknai arti kehidupan sesungguhnya, kasih sayang dan bagaimana pentingnya kepercayaan, komunikasi dan yang paling penting kita akan tau betapa keluarga dan orang-orang yang kita sayangi itu adalah harta  yang paling berharga dan mahal yang tak bisa didapatkan dimanapun. Hampir 4 tahun aku menjalin hubungan dengan seorang pelaut dan doaku sekarang semoga selalu langgeng dan bisa melewati masalah-masalah yang ada dikemudian harinya. 

Note’s :

Pelaut bukanlah alasan aku mencintainya. Akupun tak memandang semua itu, aku tetap mencintainya bagaimanapun keadaanya itu.

Pelaut ! Pealut itu tak jauh beda dengan yang lainnya. Tak lebih berharga, Tak lebih istimewa. Kita harus benyak bersyukur dengan semua itu. Diluar sana banyak sekali yang lebih galau disbanding kita karna jauh dari pasangan. hehehe 

Keberuntunganku kali ini adalah bukan semata aku ingin pamer dan bangga tapi, keberuntungan ini adalah perjuangan kita. Menjadi kekasih atau istri pelaut itu semua membutuhkan banyak perjuangan. Aku tak peduli pangkat dan jabatannya apa, tak peduli gajinya sebanyak apa, tak peduli seragamnya bagaimana, aku akan tetap bangga mendampinginya…

Semangat Kerjanya, semoga apa yang kau cita-citakan tercapai :) 
I Love you him… very much :*

Wednesday, September 26, 2018

Mengetahui Kadar Kolesterol Normal

Tanggal, 26 September 2018
Meranie koncentrácie glukózy pomocou glukometra je stále potrebné pre kalibráciu senzorov.
Check Kadar Kolesterol Anda

Kolesterol Normal 

             Selamat Sore Guys, Nah kali ini saya akan membahas tentang "Berapakah Kadar Kolesterol  Normal itu? " Mungkin pertanyaan itu yang mendiring Anda datang ke postingan saya kali ini. Seberapa pentingkah mengetahuinya? Saya akan mengulasnya dengan singkat saja dan tanpa basa-basi. Semoga bermanfaat!

   Kadar kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan sirkulasi darah yang buruk. Mengetahui kadar kolesterol dalam darah merupakan upaya pencegahan dari penyakit tersebut. Kata kolesterol mungkin sudah sering kita dengar, kolesterol sangatlah erat dengan makanan yang lezat, usia, berat badan atau obesitas dan lain-lain. 

        Kolesterol dikenal sebagai hal atau sesuatu yang negatif dan harus dihindari, sebenarnya itu tidak 100% benar karena pada kenyataannya kolesterol diperlukan oleh tubuh kita seperti pembentukan garam empedu, vitamin D dan produksi beberapa jenis hormon tetapi saat jumlahnya berlebihan akan menimbulkan masalah. Kadar kolesterol dalam tubuh manusia akan meningkat seiring dengan bertambahnya usia karena jumlah kolesterol yang diproduksi tubuh semakin tinggi, hal ini diperparah dengan konsumsi makanan yang banyak mengandung kolesterol dan kurang olahraga. Jika sudah melebihi batas normal sebaiknya anda mengikuti saran dokter untuk minum obat, mengurangi makanan yang banyak mengandung kolesterol serta berolahraga secara rutin.

        Pemeriksaan kadar kolesterol sebaiknya dilakukan berkala agar dapat memantau kondisi kesehatan secara keseluruhan. Lantas, kapan sebaiknya kita mulai melakukan pemeriksaan kadar kolesterol normal? Bila Anda merokok, memiliki berat badan yang berlebih, tekanan darah tinggi, mengidap diabetes dan ada keluarga yang memiliki riwayat penyakit jantung, sebaiknya mulai melakukan pemeriksaan sejak usia 20 tahun. Namun, jika Anda tidak merokok dan tidak mengidap penyakit-penyakit tersebut pemeriksaan dapat dimulai sejak usia 35 tahun. Jika hasilnya normal, Anda dapat kembali mengeceknya setiap 5 tahun sekali. Tapi, jika  Anda memiliki tingkat kolesterol tinggi, sebaiknya pemeriksaan dilakukan lebih sering. Terlebih, jika Anda mengidap penyakit diabetes, jantung dan gangguan ginjal.

          Ada dua jenis kolesterol, yakni kolesterol baik dan kolesterol jahat. Kolesterol baik (HDL-High Density Lipoprotein) berfungsi untuk mencegah terjadinya ateroma atau penyempitan pembuluh darah akibat lemak. Sedangkan kolesterol jahat (LDL-Low Density Lipoprotein) merupakan salah satu penyebab utama pembentukan ateroma. Selain kolesterol baik dan jahat, ada lemak dalam bentuk lain dalam darah yang disebut trigliserida. Ateroma sendiri merupakan pemicu penyakit jantung yang dikenal juga sebagai ateroklerosis atau pengerasan pembuluh darah. Ateroma adalah plak lemak yang menumpuk di dinding arteri pembuluh darah. Setelah berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun, plak tersebut menebal dan meluas. Pada saat itulah, pembuluh darah tersumbat dan membuat aliran darah tidak lancar. Kondisi ini dapat menyebabkan serangan jantung, stroke, atau masalah serius lainnya.

       Tingkat kolesterol setiap orang berbeda-beda, tergantung pada apa yang  dikonsumsinya. Selain itu, setiap orang dapat memiliki tingkat kolesterol yang berbeda pula meski mengosumsi makanan yang sama. Pada beberapa orang, kolesterol tinggi bisa hanya disebabkan oleh faktor keturunan. 

           Sebelum melakukan pemeriksaan tingkat kolesterol, Anda harus berpuasa terlebih dahulu selama 9-12 jam. Pengukuran kadar kolesterol dilakukan dengan mengetahui berapa miligram (mg) kolesterol yang terdapat dalam setiap desiliter (dL) darah.

Berikut ini kadar kolesterol normal untuk jenis-jenis penyakit ini yang terdapat dalam darah:
  • Kolesterol baik  : Semakin tinggi tingkat kolesterol baik atau HDL, maka akan semakin baik untuk kesehatan. Ini karena HDL melindungi dari penyakit jantung. Tingkat HDL minimal 60 mg/dL atau lebih dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Sebaliknya, tingkat HDL kurang dari 40 mg/dL justru menaikkan risiko penyakit jantung.
  • Kolesterol jahat : Karena sifatnya yang jahat, LDL atau kolesterol jahat sebaiknya berada pada tingkat yang rendah atau dapat ditoleransi tubuh, yaitu kurang dari 100 mg/dL. Jumlah LDL 100-129 mg/dL dapat dikatakan sebagai ambang batas toleransi. Jika melebihi  jumlah tersebut kolesterol jahat dapat  menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti ateroma, penyakit jantung, dan stroke. Jumlah LDL 130-159 mg/dL dapat dikatakan memasuki ambang batas tinggi, dan jika jumlahnya telah mencapai 160-189 mg/dL sudah masuk level tinggi. Sedangkan jumlah LDL 190 mg/dL dan selebihnya, sudah berada pada level sangat tinggi.
  • Trigliserida : Lemak ini juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Jadi, semakin rendah tingkat trigliserida, maka akan semakin baik untuk kesehatan. Jumlah trigliserida 150-199 mg/dL dapat dikatakan berada pada ambang batas tinggi, dan jumlah 200 mg/dL atau lebih termasuk tingkat trigliserida tinggi. Sebagian orang memerlukan perawatan jika memiliki kadar trigliserida pada kedua level tersebut.
  • Kolesterol total : Kolesterol total merupakan gabungan dari jumlah kolesterol baik, kolesterol jahat, dan trigliserida dalam setiap desiliter darah. Biasanya, dengan melihat kadar kolesterol total dan HDL saja sudah dapat menggambarkan kondisi umum kadar kolesterol Anda. Namun, jika kolesterol total berjumlah 200 mg/dL atau lebih, atau HDL kurang dari 40 mg/dL, Anda perlu melakukan pemeriksaan kolesterol lengkap yang mencakup LDL dan trigliserida.    Kadar kolesterol yang kurang dari 200 mg/dL masih bisa ditoleransi. Jumlah kadar kolesterol 200-239 mg/dL sudah masuk pada ambang batas tinggi. Jika jumlahnya mencapai 240 mg/dL atau lebih termasuk tingkat kolesterol tinggi.
Kolesterol Normal

Makanan yang Diperlukan

Untuk menjaga kadar kolesterol normal, hindarilah makanan yang mengandung lemak trans. Lemak ini bisa kita temukan pada makanan yang digoreng, margarin dan makanan ringan seperti biskuit.
Berikut ini beberapa jenis makanan yang dapat Anda konsumsi untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
  • Ikan seperti ikan sarden, makerel, salmon, dan tuna, kaya akan kandungan omega 3 yang baik untuk jantung.
  • Oatmeal, kaya akan serat larut yang dapat menurunkan tingkat kolesterol jahat. Dalam sehari, Anda setidaknya  memerlukan 5-10 gram  serat larut. Satu setengah cangkir oatmeal yang telah dimasak mengandung sekitar 6 gram serat. Anda dapat menambahkan buah di atas bubur oatmeal untuk memperkaya rasa.
  • Kacang-kacangan seperti almond, pistachio, hazelnut, dan lainnya dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Anda dapat mengganti makanan berlemak seperti keju dan daging dengan kacang-kacangan.
  • Minyak zaitun, mengandung antioksidan yang dapat menurunkan tingkat kolesterol jahat. Gunakan dua sendok makan minyak zaitun dalam sehari untuk salad atau masakan Anda.
      Menjaga asupan makanan bergizi demi membatasi kadar kolesterol buruk memang bagus, tapi langkah untuk menjalani pola hidup sehat juga sama pentingnya. Mulailah hentikan kebiasaan-kebiasaan lama yang buruk, seperti merokok dan mengonsumsi minuman keras. Sebaliknya, mulai biasakan diri untuk berolahraga secara rutin agar kolesterol normal selalu. Demikian artikel ini, semoga memberikan wawasan baru. Salam sehat!

Tuesday, September 25, 2018

NUNGGAK, KLAIM BPJS KESEHATAN RSUD PURWODADI CAPAI 24 MILIAR

NUNGGAK, KLAIM BPJS KESEHATAN RSUD PURWODADI CAPAI 24 MILIAR

 Tanggal, 26 September 2018

Image result for bpjs nunggak 24 miliar
Tunggakan klain BPJS Kesehatan RSUD DR. Soedjati Purwodadi yang belum terbayar terbilang cukup besar, yakni Rp. 21 Miliar. Pihak manajemen rumah sakit mengaku harus memutar otak agar pasien tetap terlayani dengan baik. Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua Tim Pengendali pelayanan RSUD Dr. Soedjati Purwodadi, Titik Wahyuningsih. 

“Sebelumnya klaim per bulan lancar. Baru tahun ini kita rasakan tersendat. Untuk tahun ini baru terbayar hingga bulan April saja. Untuk menyikapinya,  lebih diketatkan pengeluarannya saja.  Seperti  efisiensi penggunaan listrik, air dan lain-lainya. Tetapi tidak mengorbankan pelayanan terhadap pasien,” katanya, Senin (24/9/2018) dikutip dari grobogan today.

Lebih lanjut titik menjelaskan,Peraturan Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan (Perdirjampelkes) Nomor 4 Tahun 2018 yang baru diterima pihak menyebabkan pasien tidak lagi bisa membuat rujukan ke rumah sakit pilihan yang dikehendaki dari sisi kualitas layanan. Di aturan tersebut memuat, BPJS telah mengatur secara sistematis, pasien wajib mendapat tindakan kali pertama dari fasilitas kesehatan tingkat pertama atau dikenal faskes pertama sebelum lanjut ke RS rujukan.

“Pasien wajib mendaftarkan ulang rujukan mereka melalui online terlebih dulu. Rujukan yang diberi istilah rujukan berjenjang ini sudah dimulai sejak bulan Agustus ini, apabila sudah terdaftar melalui online otomatis BPJS sudah akan menentukan RS atau fasilitas kesehatan pertama yang akan ditunjuk  dengan sistem radius,” jelasnya.

Menurut Titik, semenjak ada peraturan tersebut, jumlah pasien peserta BPJS turun drastis. Sebelumnya, sehari ada sekitar 500 sampai 600 pasien yang berobat dengan menggunakan kartu BPJS. Namun saat ini  hanya sekitar 200 orang saja  tiap harinya. 


“Begitu juga dengan pasien rawat inap, juga mengalami penurunan. Kita  memiliki 436 tempat tidur. Sebelumnya terisi sekitar 70  sampai 80 persen, namun sekarang untuk mencapai 60 persen sulit.  Paling hanya  terisi sekitar 50% nya saja ,” katanya.

Pihaknya berharap agar BPJS Kesehatan segera membayarkan tunggakan tersebut  aagar operional rumah sakit bisa tetap berjalan.(RE Goday)

Saran : Seharusnya BPJS tidak menunggak pembayaran klaim pasien ke RSUD DR. Soedjati Purwodadi yang mengakibatkan pasien peserta BPJS menurun drastis . Bukan hanya itu pasien rawat inap di RS tersebut juga menurun . Dari kejadian itu RSUD DR. Soedjati Purwodadi mengalami kerugian yang cukup besar. Dan untuk BPJS, harus segera membayar tunggakan tersebut agar pelayanan yang di RSUD DR. Soedjati Purwodadi bisa berjalan dengan semestinya, danseperti biasanya. 
 

Sumber : https://www.pojokgrobogan.com/2018/09/nunggakklaim-bpjs-kesehatan-rsud.html?m=1